Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2016

MAIN KEMALAMAN, WAGIMIN HILANG

Cerita pengantar tidur untuk Afham: Wagimin, seorang bocah yang hidup di zaman dahulu. Zaman saat listrik belum mengaliri kampung-kampung di Indonesia. Suatu malam, Wagimin main keluar rumah dengan berbekal obor. Saking asiknya bermain, Wagimin enggan pulang. Ketika malam semakin larut, orang tua Wagimin mencari ke mana-mana. Namun Wagimin tak kunjung ditemukan. Mereka mencari ke rumah teman-temannya namun mereka tak ada yang tahu di mana Wagimin berada. Karena situasi dianggap sudah mengkhawatirkan, orang tua Wagimin memutuskan untuk melapor pak Lurah. Pak Lurah pun mengerahkan warga untuk berkumpul. Ada yang membawa obor, ada yang membawa kentongan. Hampir semua warga desa laki-laki ikut serta. Oleh pak Lurah mereka dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menyisir daerah-daerah yang dianggap singit (misterius). Seperti barongan (gugusan pohon bambu), bendungan, ladang, lapangan desa dan lain sebagainya. Setelah berjam-jam berkeliling tanpa hasil, pak Lurah memutuskan untuk