Setelah semalaman (23/10) tidak istirahat gara-gara laptop ngadat dan PC di basecamp yang bangsat, padahal tuntutan untuk segera menyelesaikan Tashwirul Afkar, si bulletin yang biasa memaksaku kerja rodi sudah semakin dekat. Pekerjaan layout yang cukup memeras fikiran (yang bener pikiran, bung! Tapi fikiran lebih punya taste!) dan tenaga itupun aku boyong ke rumah dengan terlebih dahulu menginstall ulang Laptopku yang (gak) Compaq ini. Sore hari, pekerjaan selesai, badan rasanya capek dan mau meriang. Tapi itu tidak boleh menjadi alasan tidak pergi kuliah, biar aku tetap dianggap mahasiswa sama orang-orang. Pulang kuliah, sebagai ketua yang baik hati dan pandai mengaji, aku menyempatkan diri untuk mengikuti rapat panitia raker. Dan setelahnya, rencana untuk berziarah ke makam Sunan Ampelpun harus dijalani. Sekali lagi, sebagai ketua yang baik hati dan pandai mengaji, meskipun badan rasanya sangat lelah belum istirahat sama sekali akupun memenuhi janji. Malu sama malaikat yang terlanjur...