Sudah berkali-kali dia hadir di dalam mimpiku. Tapi di dalam mimpi-mimpi itu seolah ada jarak yang membuatku sulit untuk berinteraksi dengannya. Aku hanya melihat hadirnya tanpa merasakan bahwa dia benar-benar ada dalam mimpiku. Dan semalam, dia hadir lagi dalam mimpiku. Namun, kali ini kita berinteraksi. Aku pikir mimpi itu akan indah, ternyata mimpi itu malah sangat menyesakkan hingga hampir membuatku ingin mengakhiri segalanya. Untung aku segera bangun dan menyadari itu hanya mimpi. Mimpi itu..... Malam hari yang cukup sejuk. Tidak terlalu dingin. Angin berhembus tidak terlalu kencang hingga tak ada yang terasa menusuk-nusuk tulang. Firman duduk di sebuah taman menghadap sebuah air mancur yang bergemericik indah. Tiba-tiba dengan tanpa diduga duduklah seseorang di sebelahnya. Seorang wanita cantik yang selama ini dikaguminya secara sembunyi-sembunyi. "Hai, Re. Lagi ngapain di sini?" Tanya firman agak keheranan. "Lagi pengen refreshing aja." Hadirmu memang benar-b...